Arti Turnover Karyawan

Arti Turnover Karyawan

Promosikan Pentingnya Work-Life Balance

Work-life balance adalah keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Kamu bisa mempromosikan pentingnya work-life balance kepada karyawan dengan menyediakan waktu istirahat yang cukup, fleksibilitas jadwal kerja, dan menghindari memberikan beban kerja yang terlalu berat.

Ingatlah bahwa karyawan yang bahagia dan memiliki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi lebih cenderung bertahan di tempat kerjamu.

Mengurangi Produktivitas

Ketenangan tim adalah kunci untuk produktivitas yang stabil. Pergantian karyawan yang terus-menerus menciptakan kekacauan dan menurunkan efisiensi. Karyawan baru memerlukan waktu untuk beradaptasi dengan tugas-tugas pekerjaan, mengakibatkan penurunan produktivitas selama periode adaptasi.

Jelaskan Mengenai Jenjang Karier

Banyak karyawan yang mencari kesempatan untuk berkembang dan maju dalam karier mereka. Jelaskan jalur karier yang tersedia di tempat kerjamu dan berikan kesempatan promosi yang jelas kepada mereka.

Karyawan akan merasa termotivasi untuk berkontribusi dalam jangka panjang dengan menawarkan jenjang karier yang jelas.

Kesalahan dalam Proses Rekrutmen

Menemukan karyawan yang cocok dengan kebutuhan perusahaan adalah tantangan, tetapi mempekerjakan orang yang tidak sesuai dengan budaya atau nilai perusahaan dapat berdampak negatif.

Memilih karyawan yang tidak sesuai kriteria dapat menjadi beban, baik bagi perusahaan maupun karyawan, karena posisi yang tidak cocok dapat menciptakan tekanan dan ketidaknyamanan. Pada akhirnya ini bisa menyebabkan karyawan mundur dalam masa kerja yang singkat dan mengharuskan perusahaan untuk mencari pengganti lewat proses rekrutmen kembali.

Tawarkan Metode Kerja yang Fleksibel

Memberikan fleksibilitas dalam metode kerja bisa menjadi daya tarik bagi banyak karyawan, terutama generasi muda. Pertimbangkan untuk mengadopsi kebijakan kerja fleksibel, seperti mengatur jadwal kerja yang bisa disesuaikan.

Karyawan pun bisa mencapai work-life balance sehingga mereka lebih puas dan termotivasi untuk tetap bekerja di tempat kerjamu.

Baca juga: 15 Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Karyawan

Menciptakan Lingkungan Kerja yang Bersih dan Sehat

Hal mudah seperti menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan sehat juga dapat membantu mengurangi tingkat turnover karyawan. Perusahaan harus memastikan bahwa lingkungan kerja sudah bersih dan aman, serta memberikan dukungan untuk kesehatan mental dan fisik bagi karyawan. Selain itu, menciptakan budaya kerja yang inklusif dan ramah dapat membantu karyawan merasa nyaman dan dihargai di tempat kerja. Hal ini dapat membantu meningkatkan motivasi karyawan dan mempertahankan mereka di perusahaan.

Menerapkan Succession Planning

Succession planning adalah proses pengembangan karyawan untuk mempersiapkan mereka menggantikan posisi pemimpin, manajer, executive, atau posisi-posisi penting lainnya ketika karyawan sebelumnya pindah jabatan, meninggalkan perusahaan, dipecat, atau pensiun.

Succession planning sangat penting karena dibuat untuk mempersiapkan karyawan agar perusahaan tetap dapat berjalan tanpa interupsi dalam waktu yang lama ketika ada pergantian posisi karyawan.

Selain itu bagi karyawan sendiri, hal ini akan meningkatkan employee engagement karena selain mereka dilibatkan dalam program pengembangan karyawan, mereka juga merasa dihargai.

Membantu Anda dalam membangun strategi succession planning yang optimal, Mekari Talenta hadir dengan fitur baru Succession Plan.

Dengan fitur ini, Anda dapat membuat sebuah talent pool internal untuk menyiapkan karyawan-karyawan Anda menggantikan posisi-posisi penting di masa mendatang.

Talent pool ini dapat terintegrasi dengan sistem HRIS Mekari Talenta seperti Performance Management di mana Anda juga dapat memantau perkembangan karyawan. Jadi, Anda juga bisa melihat bagaimana kesiapan mereka memegang posisi kunci di masa mendatang.

Baca juga: Turnover Karyawan Jadi Masalah Menakutkan Perusahaan, Apa Solusinya?

Menyusun Strategi Engagement Karyawan

Menyusun rencana strategi engagement adalah dengan membuat program yang prokaryawan. Misalnya membuat program kompensasi, program reward karyawan, insentif, memberikan program pelatihan skill karyawan dan juga fleksibilitas kerja terutama dalam memenuhi kebutuhan work-life balance karyawan.

Selain itu perusahaan juga harus menerapkan performance review. Hal itu berguna agar perusahaan dapat melakukan evaluasi dan juga menentukan langkah yang harus dijalankan untuk mengembangkan karyawan.

Perusahaan juga harus membuka diri dengan survei tingkat kepuasan karyawan terhadap perusahaan. Sebisa mungkin lakukan setiap bulan.

Tidak Ada Jenjang Karier yang Jelas

Tanpa jenjang karier yang jelas, karyawan mungkin merasa tidak ada kesempatan untuk berkembang di perusahaan. Ini dapat meningkatkan turnover karena kurangnya motivasi dan keengganan untuk tetap berada di tempat yang tidak menawarkan kemajuan karier. Karyawan yang merasa terhambat dalam pengembangan karier mereka cenderung akan mencari kesempatan di tempat lain yang menawarkan jenjang karier yang lebih jelas.

Berapa persen turnover yang baik?

Menurut perusahaan konsultan terkemuka Gallup, turnover rate karyawan sebaiknya tidak melebihi 10% dalam setahun. Namun, persentase ideal bisa berbeda antara satu industri dengan industri lain dan satu perusahaan dengan perusahaan lainnya.

Secara umum, industri dengan turnover karyawan yang tinggi adalah industri teknologi, jasa, dan ritel. Industri dengan turnover karyawan yang rendah adalah industri manufaktur, kesehatan, dan keuangan.

Perusahaan juga perlu mempertimbangkan faktor-faktor lain, seperti ukuran perusahaan, lokasi perusahaan, dan budaya perusahaan, dalam menentukan persentase turnover yang baik.

© 2018-2024, PT Clockster HRIS Indonesia

Tantangan terbesar dalam menjalankan bisnis tidak terbatas pada menghasilkan produk yang menarik dan berkualitas. Kamu juga harus berupaya mengurangi tingginya angka turnover karyawan yang biasa terjadi dalam industri ritel dan Food and Beverages (F&B). Lantas, bagaimana cara mengatasi turnover karyawan agar kamu bisa mempunyai staf yang loyal dalam bisnismu?

Simak artikel ini untuk memahami tentang turnover karyawan, dampaknya bagi kelangsungan bisnis dan strategi terbaik dalam mengatasinya!