Planet Terpanas Di Dalam Tata Surya Adalah

Planet Terpanas Di Dalam Tata Surya Adalah

Angin Sangat Kencang

Di permukaan Venus, angin berhembus sangat kencang hingga mencapai kecepatan 360 kilometer per jam. Kecepatan angin ini merupakan salah satu misteri planet Venus yang belum terpecahkan, karena anginnya berhembus hingga 60 kali lebih cepat dari rotasi planet itu sendiri. Kondisi atmosfer planet Venus yang terlalu ekstrem menyebabkan penelitian mengenai planet ini masih terbatas.

Nah itulah tentang planet terpanas, yaitu planet Venus dan fakta-faktanya, ternyata banyak sekali ya grameds! Pada intinya, semua jenis planet mempunyai keunikan serta karakteristik sendiri. Jika Grameds masih bingung, masih membutuhkan referensi terkait planet Venus terpanas dan fakta – faktanya maka kamu bisa mengunjungi koleksi buku Gramedia di gramedia.com.

Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami akan selalu memberikan informasi terbaik dan terlengkap untuk Grameds. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca. Semoga artikel ini menginspirasimu ya.

Penulis: Rosyda Nur Fauziyah

Ciri-Ciri Planet Venus

Venus merupakan salah satu dari empat planet batuan di Tata Surya, yang berarti planet ini memiliki komposisi batuan seperti Bumi. Venus memiliki ukuran dan massa yang mirip dengan Bumi, sehingga sering disebut sebagai “saudara” atau “kembar” Bumi.

Baca juga: Planet Jupiter: Ciri-Ciri Umum dan 9 Fakta Uniknya

Diameter Venus sebesar 12.092 km, hanya lebih kecil 650 km dari Bumi, dan massanya sekitar 81,5% dari massa Bumi. Namun, kondisi di permukaan Venus sangat berbeda dengan Bumi, dikarenakan atmosfer Venus yang sangat tebal, terdiri dari 96,5% karbon dioksida dan 3,5% nitrogen.

Planet Terpanas di Tata Surya

Panasnya Venus melebihi panas planet Merkurius yang letaknya terdekat dari Matahari. Suhu di permukaan Venus mencapai 462 derajat Celcius, karena banyaknya kandungan karbon dioksida dan sulfur pada atmosfer Venus membuat panas terperangkap di dalam atmosfer. Hal ini seperti efek rumah kaca.

Pesawat luar angskasa tanpa awak yang dikirim ke Venus hanya mampu bertahan beberapa jam di permukaan Venus sebelum akhirnya hancur akibat suhu yang panas.

Venus Memiliki Mahkota

Planet Venus mempunyai korona atau mahkota, struktur seperti cincin yang lebarnya berkisar antara 95 hingga 1.300 mil (155 hingga 2.100 km). Para ilmuwan percaya ini terbentuk ketika bahan panas di bawah kerak planet naik, membengkokkan permukaan planet.

Venus juga mempunyai tesserae atau ubin. Daerah yang ditinggikan di mana banyak pegunungan dan lembah terbentuk di arah yang berbeda. Dengan kondisi di Venus yang digambarkan sebagai neraka, nama kuno untuk Venus disebut Lucifer.

Namun, nama itu tidak membawa konotasi jahat. Lucifer berarti “pembawa cahaya”, dan jika dilihat dari Bumi, Venus lebih terang daripada planet lain atau bahkan bintang, karena awannya yang sangat reflektif dan kedekatannya dengan planet kita.

Diperkirakan bahwa Venus dinamakan dewi Romawi yang cantik (sebanding dengan Aphrodite Yunani) karena penampilannya yang cerah dan bersinar di langit. Dari lima planet yang diketahui para astronom kuno, itu akan menjadi yang paling terang.

Permukaan Venus Sangat Kering

Selama evolusi sinar ultraviolet dari matahari menguapkan air dengan cepat serta menjaga planet dalam keadaan cair yang berkepanjangan. Tidak ada air cair di permukaannya karena adanya panas terik yang diciptakan oleh atmosfernya, sehingga dipenuhi ozon yang menyebabkan air akan segera mendidih.

Planet Paling Jarang Terlihat Melewati Matahari

Dari planet–planet lain, Venus adalah salah satu planet yang paling jarang terlihat melintasi Matahari dari Bumi. Saking jarangnya, pemandangan Venus melintasi Matahari yang terlihat kurang dari sekali dalam seabad.

Baru tujuh kali Venus terlihat melintasi Matahari sejak penemuan pada tahun 1608. Pertama kali, Venus terlihat melintasi Matahari pada Desember 1639 berdasarkan perhitungan akurat dua astronom Inggris, Jeremiah Horrocks dan William Crabtree.

Terakhir kali, Venus terlihat melintasi Matahari pada 5–6 Juni 202 dan dapat terlihat di Amerika Utara dan beberapa kawasan Amerika Selatan, Asia Barat, Afrika Timur dan hampir seluruh Eropa.

Rotasi Terlama di Galaksi

Berotasi terhadap matahari dari timur ke barat secara lambat. Garis khatulistiwa pada planet Venus mempunyai kecepatan pada matahari sekitar 65 Km/ H atau 40 mph. kondisi ini memperlambat 6,5 menit per hari Sideris Venus terhadap matahari.

Waktu rotasi Venus lebih lama dari pada waktu revolusi mengelilingi matahari. Satu kali rotasi Venus setara dengan 243 hari di Bumi. Sedangkan untuk mengelilingi Matahari, Venus membutuhkan waktu yang setara dengan 224,7 hari di Bumi.

Akibat dari rotasi Venus yang lambat ini, panjang hari matahari di Venus lebih pendek daripada hari sendirinya sekitar 116,75 hari di Bumi. Jangka waktu rotasi Venus juga lebih lama daripada jangka waktu revolusinya. Hal ini dikarenakan Venus berotasi pada sumbu hampir 180 derajat.

Kembaran Bumi yang Beracun

Selain dijuluki sebagai Bintang Fajar atau Bintang Kejora, Venus juga sering disebut sebagai “Kembaran Bumi”. Julukan ini diberikan karena ukuran dan struktur yang membentuk planet Venus serupa dengan Bumi. Namun sayangnya, Venus mempunyai panas permukaan yang ekstrem dan atmosfer yang pada serta beracun.

Orbit Planet Venus

Orbit merupakan gerak suatu planet untuk mengelilingi matahari dalam waktu tertentu. Semua planet akan mengelilingi matahari dengan arah yang berlawanan dengan jarum jam.

Planet berotasi terhadap matahari sesuai dengan arah jarum jam dengan waktu 243 hari pada Bumi. Ini merupakan orbit planet terlambat dalam tata surya. Planet Venus mempunyai periode orbit selama 224,65 hari dari planet Bumi.

Selain itu, pada dasarnya, hampir semua planet yang mengelilingi matahari bentuknya adalah elips. Namun, lain halnya dengan planet Venus yang ketika mengelilingi matahari memiliki orbit dengan bentuk bulat. Bentuk bulat ini disebabkan karena planet Venus memiliki eksentrisitas yang lebih rendah dari planet lainnya, yaitu 0,01.

Orbit Planet Venus

Dikutip melalui Nasa, orbit adalah suatu jalur yang berulang secara teratur, di mana suatu objek mengelilingi objek yang lainnya. Planet Venus memiliki orbit terlambat yang ada pada tata surya. Periode orbitnya yakni, 224,65 hari dari planet Bumi.

Bentuk orbit Planet Venus terhadap matahari yaitu bulat, berbeda dengan planet lainnya yang berbentuk elips. Hal ini dikarenakan, planet Venus memiliki eksentrisitas yang lebih rendah dibanding planet lainnya, yaitu 0,01. Angka 0 pada eksentrisitas menunjukkan lingkaran sempurna, dan lebih dari 0 menunjukkan parabola.